Rabu, 01 Juni 2011

Pidato tentang PEMANASAN GLOBAL (Global Worming)


 
Assalamu’alaikum Wr. Wb.


Kaum muslimin yang berbahagia

Pertama dan paling utama marilah kita selalu bersyukur kepada Alloh SWT yang telah memberikan kenikmatan, kesehatan, serta keimanan kepada kita sehingga kita bisa merasakan betapa indahnya alam beserta isinya ini untuk kita tempati.

Sholatulloh wasalamuhu marilah selalu kita haturkan keharibaan junjungan kita nabi dan rosul terakhir Muhammad SAW selaku pelopor peradaban dunia Islam, sehingga kita bisa menapaki kehidupan didunia ini dengan damai sentausa serta bahagia. Dan semoga kita selalu menjadi ummat kebanggaan beliau hingga akhir masa nanti. Amiiin.....

Kalau kita teliti dan cermati serta mau jujur pada diri sendiri sebenarnya Alloh telah mengatur alam semesta ini dengan sebaik-baiknya, akan tetapi manusialah yang merusak ekosistem lingkungan hidup ini. Lingkungan hidup adalah kondisi alam yang tidak bisa dipisahkan dengan kehidupan manusia, yang satu dan lainnya saling memberikan pengaruh. Karena tindakan manusia lingkungan hidup bisa menjadi baik, seimbang serta menyenangkan, akan tetapi bisa juga sebaliknya,  jika manusia salah dan keliru mengelola lingkungan alam ini, alam akan menimbulkan suatu bencana dan musibah yang mengerikan bagi manusia.
Marilah kita renungkan firman Alloh dalam QS. AN NABA’: 13-16
Artinya :
13. dan Kami jadikan pelita yang Amat terang (matahari),
14. dan Kami turunkan dari awan air yang banyak tercurah,
15. supaya Kami tumbuhkan dengan air itu biji-bijian dan tumbuh-tumbuhan,
16. dan kebun-kebun yang lebat?

Dari ayat ini, dapat kita ambil pelajaran :

Pertama, Alloh menjadikan matahari sebagai pelita yang terang benderang, menyebarkan cahaya dan panasnya ke seluruh angkasa.  Alloh menjadikan matahari yang sinarnya menjadikan obat untuk membunuh kuman-kuman dan mengusir penyakit-penyakit yang dapat mengganggu makhluk yang hidup seandainya tidak cukup mendapat sinar. Segala sumber energi yang terdapat di bumi juga berasal dari matahari. Ketika energi ini tiba di permukaan bumi ia berubah dari cahaya menjadi panas yang menghangatkan bumi. Permukaan bumi, akan menyerap sebagian panas dan memantulkan kembali sisanya. Namun, Sinar matahari selain mempunyai manfaat yang sangat besar bagi kehidupan yang ada di alam semesta ini juga mempunyai dampak negatifnya berupa gelombang radiasi bebas. Akan tetapi Alloh yang maha adil dan bijaksana telah memberikan pelindung dan penangkal berupa lapisan atmosfer untuk menangkal radiasi tersebut, Subhanalloh........
Pelajaran kedua dari ayat diatas adalah, bagaimana proses terjadinya hujan yang turun dari langit. Awan yang terbentuk dari menguapnya air dibumi membawa jutaan galon air sehigga bila terkena panas sinar matahari awan itu akan mencair dan menjadi butiran-butiran hujan yang turun kembali kebumi.
Dan yang ketiga, manfaat air bagi kehidupan. Air merupakan sumber kehidupan bagi semua makhluk hidup di bumi ini. Manusia akan bertahan hidup tanpa makan selama satu minggu hanya dengan minum, akan tetapi manusia tidak akan mampu bertahan selama satu minggu hanya dengan makan tanpa minum. Begitu juga dengan hewan maupun tumbuh-tumbuhan, kesemuanya itu memerlukan air, mereka akan binasa bila tidak mendapatkan air.

Kaum Muslimin rohimakumulloh

Kerusakan alam saat ini sudah sangat menghawatirkan, sumber-sumber air banyak yang tidak lagi mencukupi supplay kebutuhan kehidupan bahkan banyak sumber mata air sekarang kering kerontang, hal ini disebabkan manusia telah lalai dari kodratnya sebagai pengemban amanah Alloh untuk menjaga dan mengelola alam ini dengan sebaik-baiknya, mereka tidak mau menjaga kelestarian lingkungan hidupnya, mereka menebang pohon seenaknya, mengekploitasi hutan secara sewenang-wenang tanpa menghiraukan dampak yang akan terjadi akibat ulah mereka. Padahal Alloh telah menegaskan dalam QS. Al Mulk : 30
Artinya : Katakanlah (Muhammad): "Terangkanlah kepadaku jika sumber air kamu menjadi kering; Maka siapakah yang akan mendatangkan air yang mengalir bagimu?".

Dari ayat ini, menunjukkan betapa pentingnya air bagi kehidupan di muka bumi, ayat ini juga membukti kebesaran dan kekuasaan Alloh yang terdapat dialam semesta ini, Alloh Maha Kuasa terhadap semua makhluk-Nya.

Kerusakan alam bukan hanya mengakibatkan hilangnya sumber-sumber mata air saja akan tetapi juga bisa menimbulkan adanya proses peningkatan suhu rata-rata atmosfer, laut, dan daratan bumi, yang disebut pemanasan global (global worming). Meningkatnya suhu global akan menyebabkan perubahan-perubahan yang lain seperti naiknya permukaan air laut, meningkatnya intensitas fenomena cuaca yang ekstrim, hilangnya gletser, dan punahnya berbagai jenis hewan. Pemanasan global juga bisa mengakibatkan munculnya penyakit-penyakit yang berhubungan dengan panas (heat stroke) dan kematian. Temperatur yang panas juga dapat menyebabkan gagal panen sehingga akan muncul kelaparan dan malnutrisi.

Untuk memperlambat dan menanggulangi pemanasan global :
  Pertama,  mencegah karbon dioksida dilepas ke atmosfer dengan memelihara pepohonan dan menanam pohon lebih banyak lagi.
  Kedua,                 mengurangi produksi gas rumah kaca yang dapat merusak ozon, dengan cara :
 Matikan lampu ketika Anda meninggalkan ruangan
 Jika anda memiliki mobil, jangan menggunakannya untuk perjalanan pendek
 Hematlah sumber energi- gunakan elektronik yang aman bagi lingkungan

Pendek kata, manusia harus menjaga hubungan baik dengan lingkungan alamnya membentuk suatu sistem ekologi yang disebut ekosistem. Hubungan ini perlu dijaga keseimbangannya sebab manusia adalah bagian integral dari ekosistem tempat hidupnya.

Kaum muslimin yang dimuliakan Alloh.

Dari uraian diatas dapat kami simpulkan
1.        Bahwa air merupakan sumber kehidupan
2.        Matahari merupakan sumber energi di bumi ini
3.        Kerusakan ekositem alam akan mengakibatkan bencana yang mengerikan bagi kehidupan di bumi.
Semoga dengan kejadian alam yang kurang bersahabat saat ini kita bisa menginstrospeksi diri agar lebih mendekatkan diri kita kepada Allah dan menjalankan amanah-Nya untuk menjaga serta mengelola alam ini dengan sebaik-baiknya. Dan semoga bencana-bencana alam yang menimpa negeri kita ini segera usai dan diganti dengan kedamaian, ketenangan serta kebahagiaan. Amiin... Amiin... Ya Robbal ’Alamiin.
                                       
Cukup sekian dari kami apa bila ada kesalahan maupun kekurangan itu semua karena keterbatasan kami sebagai manusia biasa. Apabila ada kebaikan dan kebenaran itu semua datangnya dari Alloh SWT.

Akhiru kalam

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

by. Zainal Arifin/ muda.insurifada@gmail.com
 Penyuluh Fungsional Kemenag Kab. Madiun

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. MUDA AGAMA - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Bambang Indrayana KPI
Proudly powered by Blogger